Pengetahuan Dasar tentang Kadar Garam, Rangkuman Lengkap

Leave a Comment

Kandungan Rata-rata Kadar garam di Laut
Pengertian dari air laut adalah air dari laut atau samudra. Rata-rata air laut di lautan yang ada dunia memiliki kadar garam (salinitas) sekitar 3,5%, atau 35 bagian per seribu. Artinya bahwa untuk setiap 1 liter (1000 mL) air laut terdapat 35 gram garam (sebagian besar garam meski ada juga unsur natrium klorida) yang terlarut di dalamnya.

Laut dengan Kadar Paling Rendah di Dunia
Meskipun sebagian besar air laut mengandung kadar garam sekitar 3,5%, namun hal ini tidak merata di seluruh dunia. Ada laut yang memiliki kadar garam sangat rendah, salah satu contohnya ada di sebelah timur Teluk Finlandia dan di ujung utara Teluk Bothnia, keduanya menjadi bagian dari Laut Baltik.

Laut Dengan Kadar Garam Paling Tinggi di Dunia
Sedangkan laut yang memiliki kadar garam tertinggi adalah Laut Merah. Mengapa Laut Merah menjadi laut dengan kadar garam tertinggi? Hal ini terjadi  karena suhu tinggi di sekitar laut namun penguapan airnya sangat terbatas. Di sisi lain, di  permukaan laut ada aliran air tawar yang berasal dari sungai.

Danau Air Asin Terbesar di Dunia
Ada juga fenomena kadar garam yang terisolasi atau juga bisa disebut sebagai danau air asin. Salah satu contoh danau besar dengan kadar garam tertinggi di dunia adalah  Laut Mati. Kadar garam di Laut Mati mencapai hingga 32%, bandingkan dengan kadar garam rata-rata air laut di dunia yang hanya mencapai 3,5%.  Laut Mati sebenarnya bukan lautan, namun karena luasnya mencapai 605 km persegi, maka danau ini disebut “laut”.

Edmond Halley Perintis Teori Kadar Garam
Peneliti pertama yang mengenalkan teori kadar garam adalah Sir Edmond Halley pada 1715. Ia mengatakan bahwa garam dan mineral lainnya yang terbawa air sungai ke laut, telah mengalami peluruhan tanah air hujan. Setelah mencapai laut, garam-garam ini akan bertahan dan terkumpul sebagai akibat proses penguapan air.


Halley mencatat bahwa dari sejumlah kecil danau di dunia, kecuali Laut Mati dan Laut Kaspia, sebagian besar memiliki kandungan garam yang tinggi. Halley menyebut proses ini sebagai "pelapukan benua". Teori Halley sebagian benar. Selain itu, menurutnyam natrium mengalami peluruhan dari dasar laut ketika lautan pertama kali dibentuk.
Next PostPosting Lebih Baru Previous PostPosting Lama Beranda

0 komentar:

Posting Komentar